Selengkapnya »
Walaupun jiwa raga masih kuat dan sehat bukan berarti jaminan bagi kita untuk menunda - nunda amalan baik. Kematian tidak bergantung pada umur yang masih muda. Ketika saatnya sudah tiba, malaikat maut akan datang mencabut nyawa kita.
Uban salah satu pertanda bagi kita untuk mempersiapkan kahidupan akhirat kita.
اذا رأيت الشيب متزايدا
فلتكن للآخرة ﻣﺘﺰﻭﺩﺍ
Jika engkau melihat ubanmu semakin bertambah maka tingkatkan perbekalanmu untuk akhirat.
> Ada apa dengan Uban?
1. Uban adalah tanda dari Allah bahwa semakin dekat perjumpaan kita dengan kematian, maka jadikanlah uban sebagai alarm untuk memperbanyak bekal bertemu dengan Nya
2. Janganlah mencabut uban karena ia tanda kasih sayang Allah kepadamu, dimana ia tidak segera menjemput nyawamu melainkan di berikan peringatan terlebih dahulu agar engkau bersiap diri, dan ia akan menjadi cahaya pada hari kiamat nanti
3. Ka’b bin Murroh radhiallahu’anhu berkata,
”Saya pernah mendengar Rasulullah sallallahu’alaihi wa sallam bersabda:
. مَنْ شَابَ شَيْبَةً فِي الإِسْلامِ كَانَتْ لَهُ نُورًا يَوْمَ الْقِيَامَةِ
“Barangsiapa yang telah beruban dalam Islam, maka dia akan mendapatkan cahaya di hari kiamat.” (HR. Tirmidzi no. 1634. Dishahihkan oleh AL-Albany dalam shohih Tirmizi)
4. Dan barangsiapa yang Kami panjangkan umurnya niscaya Kami kembalikan dia kepada kejadian(nya). Maka apakah mereka tidak memikirkan?” (QS. Yasin: 66-68)
5. Kulit yang keriput, gigi yang tanggal, mata yang rabun itu semua adalah pertanda semakin dekat ajalmu, maka ambillah bekal sebanyak- sebanyaknya di dunia ini, agar engkau suka bertemu dengan Allah dan Ia juga suka bertemu dengan mu
6. Syauqi berkata
“Berbekallah dengan taqwa karena engkau tidak tahu jika malam datang, apakah engkau masih bisa hidup sampai waktu fajar?
Berapa banyak orang yang sehat, ia wafat tanpa sebab, dan berapa banyak orang sakit, namun ia tidak kunjung wafat.
Marilah kita saling mengingatkan orang-orang yang kita sayang untuk selalu mengingat Allah dengan memperbaiki kualitas amalan kita.
Salam
0 Reviews