Kiat agar Istiqomah

foto oleh Muhammad Iqbal

Istiqomah itu berat, kalau ringan itu namanya Istirahat. kata istiqomah sangat mudah untuk diucapkan namun sangat sulit untuk dilakukan.

Ada beberapa cara atau kiat untuk selalu menjaga hati kita tetap istiqomah, tentunya istiqomah dalam berbuat baik dan taat kepada Allah. Semua umat manusia mengalami pasang surut dalam urusan menjaga iman. Kadang kita merasa semangat dalam beribadah, namun dilain waktu kita merasa lesu dalam beribadah. 

Sebagai sesama manusia kita harus senantiasa saling berbagi ataupun saling mengingatkan dalam kebaikan. Berikut ada beberapa kiat untuk menjaga hati agar selalu istiqomah dalam taat kepada Allah. 

1. BERDOA

Kita adalah manusia yang lemah, sungguh untuk menjadi hamba yang selalu istiqomah kita harus senantiasa meminta pertolongan kepada Allah agar selalu diteguhkan hati kita dalam ketaatan kepada Nya. 

رَبَّنَا لاَ تُزِغْ قُلُوْبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً إِنَّكَ أَنْتَ الْوَهَّابُ

Robbanaa laa tuzighquluubanaa ba’da idz hadaitanaa wahablanaa min ladunka rohmah, innaka antal wahhaab.

Wahai Rabb kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan setelah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi-Mu. Sesungguhnya Engkau-lah Maha Pemberi (karunia).
QS. Ali Imran ayat 8

2. Ikhlaslah dalam beramal

Kunci diterima amal kita salah satunya adalah ikhlas. Ikhlas itu urusan hati, tidak perlu diucapkan. Ikhlaskan hati kita dalam beramal walaupun sedikit. Tidak perlu mengharapkan pujian dari orang lain. Tidak perlu pamer ataupun ingin dinilai hebat oleh orang lain. Ketika kita ikhlas, insya Allah kita akan dijaga oleh Allah menjadi hamba yang istiqomah taat kepada Allah.

3. Mulailah dari hal Kecil

Memulai sesuatu yang baru bukanlah perkara mudah untuk menjadikannya sebagai rutinitas kita. Ketika kita mulai melaksanakan sholat tahajud, sholat dhuha ataupun sholat sunnah rawatib mulailah dari yang ringan dulu. Dua rakaat tapi istiqomah lebih dicintai oleh ALlah daripada 8 rakaat tapi hanya kita lakukan sebulan sekali.

4. Bermuhasabahlah setelah beramal

Setelah kita beramal sempatkan diri kita untuk bermuhasabah, apakah amal yang kita lakukan diterima oleh Allah atau tidak. Lihatlah kekurangan diri sendiri, perbaikilah setiap kekurangan kita dengan tidak menyibukkan diri untuk mencari kekurangan orang lain.

5. Bertemanlah dengan orang sholeh. 

Ini adalah poin yang sangat penting untuk kita perhatikan. Bersahabatlah dengan orang orang sholeh, karena seseorang dilihat dari bagaimana dan dengan siapa dia berkawan. Sahabat yang sholeh akan selalu mengingatkan kita agar selalu istiqomah dalam ketaatan kepada Allah. 

Itulah beberapa kiat yang bisa kita lakukan untuk menjaga kita agar senantiasa taat kepada Allah. Semoga kita bisa istiqomah dalam ketaatan kepada Allah sampai akhir hayat kita. 

Salam Muhammad Iqbal